Senin, 30 November 2009

Teori Lokasi

A.Pentingnya penentuan lokasi suatu pabrik/perusahaan dengan tepat adalah untuk dapat membantu perusahaan/pabrik beroperasi atau berproduksi dengan lancar, efektif, dan efisien. Dengan adanya penentuan lokasi suatu perusahaan/pabrik yang tepat atau baik akan menentukan:
1. Kemampuan melayani konsumen dengan memuaskan
2. Mendapatkan bahan-bahan mentah yang cukup dan kontinyu dengan harga yang layak/memuaskan
3. Mendapatkan tenaga kerja yang cukup
4. Memungkinkan diadakannya perluasan pabrik di kemudian hari.

B. Faktor-faktor yang mempengaruhi penentuan lokasi suatu pabrik/perusahaan:
Penting tidaknya masing-masing faktor ditentukan oleh bentuk dan jenis perusahaan.
Faktor Primer(primary factors):
a. Letak dari pasar
b. Letak dari sumber-sumber bahan mentah
c. Terdapatnya fasilitas pengangkutan
d. Supply buruh atau tenaga kerja yang tersedia
e. Terdapatnya pembangkit tenaga listrik(power station)
Faktor Sekunder(secondary factors):
a. Perencanaan masa depan
b. Biaya dari tanah dan gedung
c. Masyarakat dari daerah yang bersangkutan(sikap, besarnya, dan keamanan)
d. Iklim
e. Keadaan tanah
f. Perumahan yang ada dan fasilitas-fasilitas lainnya.

Kota merupakan tempat konsentrasi berbagai kegiatan seperti ekonomi, politik, sosial, hukum, budaya, dll. dalam suatu ruang tertentu.
Sub urban area adalah daerah pinggiran kota besar atau kota-kota yang berada dekat kota besar. Alasan perusahaan memilih daerah sub-urban ini sebagai daerah lokasi pabriknya adalah karena keuntungan yang didapat di daerah iniadalah:
- upah buruh relatif murah
- Letaknya relatif dekat pasar/kota
- Harga tanah relatif murah
- Ada transportasi ke kota
- Tidak perlu membangun pembangkit listrik sendiri
- Pajak relatif rendah dibandingkan kot besar
- Biaya gedung/bagunan relatif murah
- Dekat dengan service industri di kota besar

C. Macam-macam teori lokasi
1. Teori dasar pemanfaatan tanah(von Thunen)
Thunen mempersoalkan bagaimana menentukan tempat menanam yang paling efisien berbagai tanaman serta pemanfaatan tanah yang dimilikinya. Dia juga mengembangkan model/teori bagaimana pemanfaatan tanah desa harus diatur sekitar kota yang menjadi pasar. Dasar pemikiran yang dipakai adalah bahwa tanah harus dimanfaatkan sedemikian rupa sehingga menghasilkan sewa tinggi.
Anggapan yang dikemukakan:
a. Tanah dasar dari semuanya
b. Intensitas setiap tanaman tertentu
2. Teori sewa tanah dan pemanfaatan tanah
3. Modal tempat sentral/pusat kota(Christaller dan Losch)
Tanah yang produktif mendukung pusat kota
Anggapan yang dikemukakan:
a. Hanya ada dua kegiatan yaitu kegiatan desa dan kota
b. Kegiatan desa yaitu memanfaatkan ekstensif tanah untuk pertaniah, tidak ada ekonomi aglomerasi
c. Kegiatan kot adalah pemakaian intensif tanah, sifatnya ekonomi aglomerasi
d. Mereka saling membutuhkan hasil kegiatan masing-masing
e. Kualitas tanah sama, ongkos transfer proporsional dengan jarak
f. Kegiatan desa dan permintaan terhadap hasil kota berdisbrusi sama

D. Metode Penilaian Lokasi Pabrik
a. Metode Penilaian Values:
Dalam metode ini semua faktor-faktor yang dianggap penting untuk dinilai masing-masing lokasi, kemudian lokasi yang mempunyai nilai yang tertinggi yang dipilih. Faktor-faktor yang dinilai misal pasar, pengangkutan, bahan baku, tenaga kerja, tenaga listrik dan iklim.
b. Metode Perbandingan Biaya
Biaya yang dibandingkan untuk memilih suatu lokasi pabrik, misalkan besarnya biaya/harga bahan, biaya pengolahan, biaya distribusi(model transportasi)

Sabtu, 28 November 2009

Teori-teori Terjadinya Negara

Tentang terjadinya atau timbulnya suatu negara dapat dikemukakan beberapa teori:

1. Teori Kenyataan
Timbulnya suatu negara merupakan suatu kenyataan. Apabila pada suatu ketika telah
terpenuhi unsur-unsur negara(daerah, rakyat, dan pemerintah yang berdaulat), maka
pada saat itu juga negara itu sudah menjadi suatu kenyataan.

2. Teori Ketuhanan
Timbulnya negara adalah atas kehendak Tuhan. Segala sesuatu tidak akan terjadi
apabila Tuhan tidak memperkenankannya. Kalimat-kalimat yang berikut menunjuk ke
atas teori ini: "Atas berkat rahmat Tuhan Yang Maha Kuasa..." atau "By the grace
of God..."

3. Teori Perjanjian
Negara timbul karena perjanjian yang diadakan orang-orang yang tadinya hidup
bebas, terlepas satu sama lain. Perjanjian ini diadakan supaya kepentingan
bersama dapat terpelihara dan terjamin, supaya "orang yang satu tidak merupakan
binatang buas bagi orang yang lain" (homo homini lupus). Perjanjian itu disebut
perjanjian masyarakat(contract sosial), menurut ajaran Rousseau. Dapat pula
terjadi perjanjian antar negara penjajah rakyat daerah jajahan, seperti
kemerdekaan Filipina pada tahun 1946 dan India pada tahun 1947.

4. Teori Penaklukan
Negara timbul karena serombongan manusia menaklukan daerah dan rombongan manusia
lain. Agar daerah dan rombongan itu tetap dapat dikuasai, dibentuklah suatu
organisasi(negara). Selain itu suatu negara dapat pula terjadi karena:

a. Pemberontakan masyarakat terhadap negara lain yang menjajahnya, misalnya
Amerika Serikat terhadap Inggris pada tahun 1776-1783.
b. Peleburan(fusi) antara beberapa negara menjadi satu negara baru, misalnya
Jerman bersatu pada tahun 1871
c. Suatu daerah yang belum ada rakyatnya diduduki bangsa lain, misalnya Liberia.
d. Suatu daerah tertentu melepaskan diri dari negara yang tadinya menguasainya
dan menyatakan dirinya sebagai suatu negara baru, misalnya Indonesia pada
tahun 1945. hal ini dapat terjadi secara damai(persetujuan dari negara
penjajah dan terjajah)dan dapat pula terjadi secara kekerasan. Cara yang
pertama timbul dengan cara perjanjian dan penyerahan kedaulatan, sedangkan
cara yang ke dua timbul dengan kekerasan(revolusi).

My Life (Sherina)

Tetes Embun Pagi alangkah cepat kau pergi
Tak inginkah kau sambut semesta berganti hari
Akankah tampak cerah ataukah mendungmu membayangi
Hari-hari itu kan sangat berarti
Dalam hidup ini kuarungi lautan yang penuh mimpi
Dan misteri sang Ilahi


It's in my life..my heart..my soul..my sense of love
Kedamaian di hati..
And in my life..my heart..my soul..my sense of love
Mutira hidup di lautan luas
Kujalin dan kuhias di hati


Tetes embun yang pergi bilakah kau kembali
Takkan pernah ku tau apa yang terjadi esok hari

Kamis, 19 November 2009

Kiat Memilih Sepatu

1. Kenyamanan
Kenyamanan merupakan pokok yang paling utama dalam memilih sepatu. sebagus dan
semahal apapun sepatu kita, jika tidak nyaman digunakan tidak akan ada gunanya,
karena hanya akan menyiksa kaki kita atau bahkan menimbulkan penyakit. Indikasi
sepatu yang nyaman adalah:

a. Ukurannya Pas
Jangan memaksa membeli sepatu yang kekecilan, dan berharap sepatu tersebut
akan melar. Karena biarpun bisa melar tak akan jauh dari ukuran sepatu
tersebut. Dan jangan pula membeli sepatu yang kebesaran, karena beresiko lepas
saat digunakan. Pilihlah sepatu sesuai dengan ukuran kaki kita.
b. Sirkulasi Udara
Sepatu yang nyaman tidak akan membuat kaki kita kepanasan dan keringetan
walaupun dipakai lama. pilihlah sepatu yang memiliki pori-pori agar kaki kita
dapat tetap bernapas, karena srkulasi udara yang baik sehingga tidak membuat
kaki bau karena memakai sepatu seharian.

2. Warna
Memilih warna sepatu harus disesuaikan dengan kebutuhan kita. untuk digunakan
sehari-hari sebaiknya pilih warna-warna netral yang yang dapat dipadankan dengan
warna pakaian. jika ingin sepatu warna-warni pilihlah yang tidak berwarna kusam.

3. Model
Ada banyak sekali model sepatu yang sedang trend. Dan kebanyakan dari kita
memilih model berdasarkan trend yang sedang berlangsung, tetapi setelah trend nya
berubah sepatu sudah tidak digunakan lagi, dan hanya menjadi penghias rak sepatu.
pilihlah sepatu dengan model yang tidak terpengaruh oleh trend sehingga bisa
digunakan kapan saja.

4. Harga
Harga menjadi salah satu faktor penting yang harus dipikirkan dalam memilih
sepatu. harga yang mahal mungkin menjadi konsekuensi dari kualitas yang baik,
tetapi bukan berarti yang berharga murah berkualitas rendah. jadi pintar-pintar
lah memilih, dan juga jangan lupa di rawat.

5. Mudah Dibersihkan
Hal ini berkaitan dengan warna dan bahan sepatu. seperti yang kita tau warna
putih dan warna-warna lembut lainnya harus rajin dibersihkan, karena selain
mudah terlihat saat kotor juga jika kotoran terlalu lama menempel akan
meninggalkan noda yang tidak bisa hilang. Faktor bahan juga menentukan mudah
tidaknya sepatu tersebut dibersihkan. jadi pilihlah bahan sepatu yang mudah untuk
dibersihkan.

6. Detail Sepatu
a. Hak
Sebaiknya memilh hak sepatu yang lebar, tebal dan kuat. karena hak sepatu
berfungsi menahan bobot tubuh pemakainya. pilih hak yang tidak lebih dari 4cm
pada pemakaian sehari-hari
b. Tumit
Bentuk kaki setiap orang berbeda, ada yang kakinya kecil tapi betumit panjang
kebelakang. jadi perhatikan saat membeli sepatu, bagian tumitnya harus sesuai
dengan bentuk kaki kita agar sepatu tidak mudah copot saat berjalan.
c. Sol
Sol sepatu yang baik, adalah yang rata pada bagian bawah sepatu. pada bagian
bawah jempol sol-nya agak naik untuk menagntisipasi lantai yang licin.

7. Sewaktu Akan Membeli Sepatu
Membeli sepatu sebaiknya dilakukan pada sore hari, karena saat itu kaki kita
cenderung membengkk. agar kita bisa memilih sepatu yang nyaman pada ukuran
maksimal kaki(saat bengkak)

Analisa Tugas Belajar


Download Anlisa Tugas Belajar

Sabtu, 14 November 2009

Ketrampilan Memberi Penguatan

Pengertian dan Rasional
Penguatan(reinforcement) adalah respon terhadap suatu tingkah laku yang dapat meningkatkan kemungkinan berulangnya tingkah laku tersebut. Memberikan penguatan ini kelihatannya sangat sederhana, namun mempunyai pengaruh yang sangat penting bagi siswa. bayangkan seandainya siswa telah berusaha untuk menunjukkan pekerjaan yng baik, akan tetapi guru bersikap acuh tanpa memberi komentar apapun, dapat membuat siswa patah semangat. Penghargaan dari guru sebenarnya tidak berat, cukup dengan anggukan, senyuman, pujian atau bahkan acungan ibu jari, namun kenyataannya masih banyak yang tidak melakukannya.

Tujuan Penguatan
Pemberian penguatan yang tepat dan bijaksana serta didasarkan pada prinsip-prinsip penggunaan yang benar, akan memberikan manfaat dalam pencapaian tujuan. Adapun tujuan yang dicapai adalah:
1. Meningkatkan perhatian siswa
2. Membangkitkan dan memelihara motivai siswa
3. Memudahkan siswa belajar
4. Mengontrol dan memodifikasi tingkah laku siswa yang kurang positif serta
mendorong munculnya tingkah laku yang produktif

Prinsip Penggunaan Penguatan
ada tiga prinsip yang harus diperhatikan, yaitu:
1. Kehangatan dan Keantusiasan
Sikap hangat dan antusias dalam memberikan penguatan akan mendorong siswa untuk
mengulang atau meningkatkan tingkah laku positif yang telah dilakukan.Kehangatan
ini akan tampak pada gerakan badan, suara, serta mimik guru. Sikap hangat dan
antusias aka menjaikan penguatan lebih efektif.
2. Kebermaknaan
Hubungan antara tingkah laku yang telah dilakukan dengan pemberian penguatan
harus dipahami oleh siswa. Ia harus mengerti bahwa ia pantas diberi penguatan
sesuai dengan tingkah laku dan penampilannya. dengan demikian, penguatan bermakna
bagi siswa.
3. Menghindari Penggunaan Respon yang Negatif
Teguran atau hukuman kadang-kadang memang diperlukn untuk pembinaan tingkah laku
siswa, namun respon yang negatif seyogyanya dihindari. Komentar yang bernada
mengejek, menghina atau kata-kata yang kasar perlu dihindari karena akan
mematahkan semangat dan menyebabkan mereka sakit hati.

Cara Menggunakan Penguatan
Penguatan dapat diberika dalam beberapa cara:
1. Penguatan kepada pribadi tertentu
Kalau guru ingin memberikan penguatan kepada seorang siswa maka ia harus
menyebutkan namanya sambil memandang kepada yang bersangkutan.
2. Penguatan kepada kelompok siswa
Kadang-kadang penguatan juga diberikan kepada kelompok, kalau suatu tugas telah
dilaksanakan oleh kelompok.
3. Pemberian penguatan dengan segera
Penguatan hendaknya iberikan segera setelah suatu tugas dikerjakan. Penggunaan
penguatan yang ditunda, akan menyebabkan penguasaan tidak efektif.
4. Variasi penggunaan
Pemberian pujian dengan kata-kata yang sama akan membosankan dan pengutan menjadi
kurang efektif. Oleh karena itu, gunakanlah berbagai variasi pujian sehingga
siswa tidak menjadi bosan dan penguatan lebih efektif.

Komponen-komponen Keterampilan Memberi Penguatan(Turney)
Keterampilan memberi penguatan terdiri dari beberapa komponen, dan komponen-komponen yang telah dikembangkan oleh Turney dari bukunya Sydney Micro Skills adalah:
1. Penguatan Verbal
Komentar yang berupa kata-kata, pujian, dukungan, pengakuan, dan sebagainya,
merupakan penguatan verbal. Penguatan ini diberikan sebgai balikan atas
penampilan yang telah dilakukan siswa.
2. Penguatan Non-Verbal
a. Penguatan berupa mimik dan gerakan badan.
b. Penguatan dengan cara mendekati(proximity)

Kalau guru mendekati siswa berarti ia menyatakan perhatian terhadap pekerjaan
tau tingkah laku siswa. pendekatan ini dapat berupa berdiri di samping siswa,
duduk dekat kelompok siswa,berjalan di sisi siswa, berjalan menuju kearah
siswa, dan sebagainya. Pengutan ini biasanya diperkut dengan verbal.
c. Penguatan Dengan Kegiatan
Istilah ini dipergunakan oleh Becker cs. Penguatan aktivitas terjadi di dalam
kela bila guru mengadakan suatu aktivitas(kegiatan) ataumemberikan tugas yang
menarik minat/disenangi atau dibutuhka oleh siswa. aktivitas ini sbiknya
dihubungkan dengn penampilan yng diberi penguatan.
d. Penguatan dengan sentuhan
Penghargaan terhadap siswa dapat dilakukan dengan sentuhan misalnya
menepuk-nepuk bahu pundak siswa, menjabat tangan atau mengangkat tangan
seorang siswa yang menang dalam pertandingan. Penguatan ini disebut contact
reinforcement. Pengusatan ini harus disesuaikan dengan umur, jenis kelamin,
dan juga kebudayaan setempat.
e. Penguatan yang berupa simbol atau benda
Berbagai macam simbol atau benda dapat digunakan untuk memberi penguatan
terhadap tingkah laku siswa. Penguatan yang berbentuk simbol antara lain
berupa tanda (v), atau komentar pada buku siswa. Sedangkan penguatan yang
berupa benda antara lain pemberian lencana, kartu bergambar, bintang plastik,
atau benda-benda lain yang tidak mahal, namun mempunyai arti simbolis.
f. Penguatan tidak penuh
Kalau siswa memberikan jawaban tapi tidak seluruhnya benar, maka sebaiknya
guru tidak menyalahkan melainkan memberikan penguatan tidak penuh(partial)

Cara-cara Memotivasi Siswa

Jika seorang guru kurang puas dengan hasil atau prestasi belajar yang di peroleh siswanya, guru seringkali memakai ancaman seperti, "Awas jika kamu tidak belajar dengan baik, kamu pasti tidak lulus ujian". Dengan demikian siswa belajar supaya lulus ujian atau memperoleh nilai yang baik, atau siswa belajar untuk menyenangkan orang tuanya. semua alasan yang dikemukakan siswa tersebut adalah alasan-alasan yang tidak dihubungkan dengan pelajaran, dengan kata lain siswa tersebut bermotivasi intrinsik.
Guru yang baik adalah guru yang mampu menciptakan suasana dalam kelas sehingga semua siswa ingin belajar, yang disebabkan oleh rasa ingin tahu dengan sungguh-sungguh hasil belajarnya. dalam suasana ini siswa belajar dengan didorong oleh keinginan untuk mengetahui dan memahami pelajaran, dan siswa tidak berpikir untuk lulus ujian atau nilai yang baik saja, tetapi siswa belajar karena senang akan bertambah pengetahuannya, pengalamannya, dan kemampuannya, dengan kata lain bermotivasi intrinsik.
Dalam belajar di kelas, siswa yang belajar dengan sebab siswa benar-benar ingin tau hasil belajarnya akan lebih aktif dan rajin, dibandingkan dengan siswa yang hanya ingin memperoleh nilai yang baik. dan siswa yang bermotivasi intrinsik biasanya semangat belajat. oleh karena itu guru yang baik harus mencoba memotivasi siswa secara intrinsik.
Keberhasilan guru dalam mengajar salah satu di antara yang menentukan adalah keberhasilannya membangun motivasi intrinsik sejak awal. kuncinya adalah tiap satuan pelajaran harus mulai dengan suatu masalah. dengan dimulai dengan masalah siswa dapat belajar secara aktif, siswa tau untuk apa ia belajar dan siswa dirangsang untuk belajar.
Mengajar yang bsik dan efektif adalah yang dimulai dengan suatu masalah yang dapat terpecahkan pada akhir pelajaran. Dengan motivasi ini terjadilah suatu ketegangan dalam kelas dan siswa tertarik untuk memecahkan ketegangan tersebut. berikut ini dikemukakan beberapa cara motivasi yag sering kali digunakan untuk menarik perhatian siswa, diantaranya:
1. Memotivasi siswa dengan suatu masalah langsung.
Contohnya: "Bagaimana kita dapat menhitung volume ruang kelas kita ini?"
2. Siswa di motivasi dengan suatu perintah.
"Tentukanlah perbedaan antara kata benda dengan kata kerja"
3. Siswa dimotivasi dengan suatu masalah yang berlawanan.
4. Siswa dimotivasi dengaan suatu masalah yang meragukan.

Disamping itu terdapat beberapa cara laagi untuk memotivasi, seperti yang dikemukakan oleh Prof. Dr. S. Nasution(1982:
memberikan angka, memberikan hadiah atau pujian, menciptakan persaingan atau kompetisi yang sehat, mencptakan hasrat untuk belajar, sering mengadakan ulangan atau tes, memberitahukan hasil yang dicapai siswa secara langsung, dan menciptakan suasana yang menyenangkan.

Ada beberapa sayarat untuk menghasilkan motivasi yang baik, yaitu:
1. Motivasi harus mengandung masalah
2. Masalah itu cukup sulit supaya tidak dipecahkan secara langsung.
Masalah harus diikat dengan lapangan pengalaman siswa.
Motivasi hrus menaik.

Rabu, 11 November 2009

Lama-lama Aku Bosan-Audy


Dia hadir di saat ku jenuh
Dan saan ku butuh dirimu
Tuk berikan rasa rindu yang t'lah lama sirna
Dia s'lalu memberiku cinta
Dan s'lalu damaikan jiwaku
Oh..nyamannya hatiku bila ku bersamanya

(#)
Karena dirimu t'lah jauh
Bisa-bisa aku pergi dari dirimu

(Reff)
Lama-lama aku bosan
Bila kamu s'lalu tinggalkan diriku
Hampanya diriku jadi tak menentu
Lama-lama aku bisa
Jatuh cinta kepada dirinya
Maafkanlah aku yang tak bisa menunggu dirimu

Rindu-rindu yang s'lalu datang
Dan kini pun t'lah menghilang
Kau bukanlah lagi seseorang yang ku tunggu

(#)
(reff)

Sabtu, 07 November 2009

Tips Memilih Ponsel QWERTY Lokal

1. Kenali kelebihan dan kekurangan produk yang akan dibeli.
Cara paling cepat adalah membandingkan satu produk dengan produk lainnya. Datanya bisa anda cari dengan bantuan oom GOOGLE atau tanya ke teman terutama mengenai spesifikasi. Dari deretan spesifikasi anda bisa mengukur sejauh mana manfaat ponsel tersebut untuk anda.

2. Desain
Banyak ponsek QWERTY lokal yang mengadopsi tampilan ponsel dari vendor ternama. Perhatikan dengan seksama struktur tubuh ponsel terutama di bagian casing dan jajaran tombol-tombol QWERTY nya. Kebanyakan untuk chasing pabrikan lokal membekali dengan bahan material plastik meski ada juga yang berlapis stainless steel. Untuk tombol pilih jajaran tombol yang posisinya tidak terlalu berdekatan agar tidak menyulitkan saat menekannya. Keempukan tombol juga menjadi bahan pertimbangan penting untuk bagus tidaknya sebuah ponsel berformat QWERTY.

3. Fitur dan Aplikasi
Bagi sebuah ponsel QWERTY perlengkapan akses internet, serta beragam aplikasi terutama situs pertemanan adalah hal pokok. Para produsen lokal menjadikan akses ke situs pertemanan menjadi nilai jual sebuah ponsel hasil rakitannya. Jika ini juga menjadi incaran anda dalam membeli ponsel QWERTY, pastikan aplikasi tersebut sudah tertanam sehingga anda dengan mudah langsung masuk ke halamannya.
Jangan lupa untuk memperhatikan unsur multimedianya, sarana ini bisa membantu anda untuk mengusir kebosanan. Kualitas suara juga patut di coba agar anda tidak kecewa saat mendengarkan alunan musik.

4. Konektivitas
Bagi anda yang suka chating dan facebookan, sekarang sudah ada ponsel QWERTY lokal yang sudah ada Wi-Fi, ini akan memudahkan akses internet lewat jaringan hot spot ketika berada di area mal atau tempat lain. Konektivitas juga berhubungan dengan transfer data, ponsel lokal sekarang sudah bisa mengedit format file kantoran jadi sangat penting untuk mengetahui sejauh mana teknologi koneksinya.

5. Kapasitas dan Performa Baterai
Selain memori internal, penambahan microSD juga tidak boleh dilupakan. Semakin besar kapasitas penyimpanan makin membuat anda tenang saat menyimpan data.
Untuk baterai yang di pakai jenis Lithium-Ion, sayangnya kebanyakan baterai ponsel lokal cepat rusak. Cepat panas lalu mulai boros dan harus diganti adalah yang sering terjadi. Kebanyakan pabrikan lokal memberikan dua baterai dalam paket pembelian, namun fungsi dasarnya justru mengantisipasi jika kehabisan daya di tengah jalan, dan bukan untuk mengganti baterai yang cepat rusak.

6. Harga
Kebanyakan harga yang ditawarkan untuk sebuah ponsel QWERTY lokal tak lebih dari Rp 1,5 juta. Jangan mudah tergiur oleh ponsel QWERTY murah yg dibesut produsen baru. Karena para pemain baru terkadang belum memiliki service center, bahkan ada yang mendompleng pabrikan lain supaya terkesan ada service centernya. Teliti dengan baik, jika perlu anda beli ponsel langsung pada dealer resmi, dan tanyakan informasi tentang ponsel sebanyak yang anda butuhkan.

Sejarah Ponsel QWERTY

Produk ponsel berformat QWERTY buatan lokal terus bertambah, tiap pabrikan lokal tidak mau ketinggalan dalam mengikuti trend pasar ini.
Sejarah susunan keyboard QWERTY sebenarnya berkaitan dengan sejarah mesin tik yang pertama kali ditemukan oleh Christopher Latham Sholes(1868). Pada tahap uji coba mesin tik, proses pengetikan yang dilakukan sangat cepat karena susunan hurufnya dibuat berurutan. Saking cepatnya justru mengakibatkan banyak kesalahan pengetikan. Akhirnya huruf-huruf di acak agar lebih sulit digunakan saat mengetik, hingga akhirnya menemukan format yang sekarang di sebut QWERTY yang diambil dari barisan huruf di bawah angka 1, dan diresmikan pada tahun 1973 sebagai keyboard standar ISO(International Standard Organization). Di ponsel, keyboard QWERTY pertama kali digunakan pada BlackBerry di tahun 1998, kini pemakaiannya semakin meluas hingga membanjiri pasar tanah air dengan beragam merk mulai merk papan atas hingga pabrikan lokal.

Selasa, 03 November 2009

Asmirandah Mengatakan lahir di Bulan Hijriyah

Pada acara playlist sctv 3 November 2009 Asmirandah di tanya soal arti namanya yang katanya banyak arti karena dari masing2 huruf ada artinya yang diberikan keluarganya. Dan terakhir Asmirandah berkata bahwa pada huruf H dari namanya diambil karena dia lahir pada bulan Hijriyah. Emang ada ya bulan Hijriyah? Bukannya itu menunjukkan tahun?